Bagi Anda yang berencana menjelajahi keindahan Inggris, bersiaplah untuk menemukan pesona yang berbeda. Namun, tahukah Anda bahwa di balik keindahan itu, ada beberapa aturan unik yang mungkin mengejutkan, terutama terkait interaksi dengan satwa liar, terutama burung camar?
Mari kita selami lebih dalam aturan-aturan penting yang harus Anda perhatikan saat berwisata di Inggris, agar perjalanan Anda lancar dan bebas denda!
Peraturan Memberi Makan Burung Liar: Apa yang Perlu Anda Ketahui di Inggris
Di banyak kota besar dunia, memberi makan burung liar di taman atau pantai sering menjadi aktivitas yang menyenangkan bagi wisatawan. Namun, di Inggris, Anda perlu berhati-hati karena hal tersebut justru bisa menjadi masalah besar.
Faktanya, di beberapa kota pesisir, memberi makan burung camar tidak hanya dilarang, tetapi juga bisa berujung pada denda yang signifikan.
Beberapa daerah di Inggris telah mengeluarkan aturan ketat terkait tindakan ini. Contohnya, di Aldeburgh, Suffolk, Anda akan menemukan tanda peringatan yang jelas bahwa siapa pun yang tertangkap memberi makan burung camar akan terkena tuntutan.
Pihak berwenang memberlakukan aturan ini karena meningkatnya keluhan publik tentang perilaku burung camar yang mengganggu, seperti serangan dan permintaan makanan yang terus-menerus.
Larangan Memberi Makan Burung Camar Meluas di Seluruh Inggris
Larangan ini tidak hanya berlaku di Suffolk. Anda akan menemukan aturan serupa yang telah mereka terapkan di banyak kota lain di Inggris dan Kepulauan Channel. Banyak dewan setempat memperkenalkan Perintah Perlindungan Ruang Publik (PSPO) atau tindakan serupa untuk menekan kebiasaan memberi makan burung camar.
Lebih lanjut, di sepanjang pantai Yorkshire Utara, seperti Whitby dan Scarborough, pihak berwenang memberlakukan denda hingga £100 atau sekitar Rp 2,2 juta kepada siapa pun yang memberi makan burung camar di pelabuhan dan tepi laut.
Aturan ini merupakan bagian dari upaya pengelolaan perilaku di kota-kota pesisir dengan lalu lintas tinggi. Jadi, dewan lokal menggunakan aturan ini sebagai alat pencegah yang sangat efektif.
Ancaman Denda yang Mengintai Wisatawan
Di wilayah Barat Daya, termasuk Devon Timur, Anda tidak boleh memberi makan burung camar berdasarkan PSPO. Pihak berwenang dapat memberikan denda tetap sebesar £80 atau sekitar Rp 1,8 juta, sementara denda yang lebih tinggi mungkin dikenakan untuk pelanggaran berulang atau kegagalan membayar.
Di Dorset Barat, kota-kota seperti Lyme Regis dan Bridport juga menerapkan kebijakan serupa. Selain itu, St Ives di Cornwall melarang pemberian makan burung camar sejak 2018 setelah beberapa insiden burung tersebut melukai pengunjung saat mencoba mengambil makanan.
Dampak Peraturan Terhadap Preferensi Wisatawan
Seorang perwakilan dari Luxury Group Stay, salah satu penyedia akomodasi liburan premium di Inggris, mengatakan bahwa perubahan peraturan ini mengejutkan tamu dan mulai memengaruhi preferensi pelanggan.
Mereka melihat peningkatan permintaan untuk penginapan pribadi. Di sana, keluarga dapat bersantai, bersantap di luar ruangan, dan menikmati waktu tanpa khawatir akan pembatasan tak terduga yang mungkin muncul.
Tips Penting untuk Wisatawan di Inggris
Dengan aturan yang berbeda-beda di setiap kota, rambu-rambu yang dipasang sering kali tidak diperhatikan oleh wisatawan.
Oleh karena itu, kami menyarankan wisatawan untuk memeriksa panduan setempat secara cermat sebelum melakukan aktivitas apa pun di area pesisir. Ini akan membantu Anda menghindari masalah yang tidak Anda inginkan.
Selain larangan memberi makan burung camar, ada aturan lain yang juga penting Anda ketahui sebagai wisatawan. Misalnya, orang tua yang mengajak anak liburan selama masa sekolah bisa terkena denda.
Ini menunjukkan bahwa pemerintah setempat semakin ketat dalam menjaga keseimbangan antara kebutuhan wisatawan dan kepentingan masyarakat lokal.
Dengan memahami dan mematuhi aturan-aturan ini, Anda tidak hanya melindungi diri dari denda yang tidak Anda inginkan, tetapi juga turut menjaga keharmonisan lingkungan dan masyarakat setempat.
Selamat menjelajahi keindahan Inggris dengan lebih bijak dan bertanggung jawab!